Friday 31 March 2017

Contoh Proposal Skripsi



Proposal
Bank Garansi dengan Jaminan Back To Back Asuransi
(Studi pada PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung)

A.                         Latar Belakang
Perbaikan pola kehidupan serta kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia untuk mencapai masyarakat Indonesia yang seutuhnya, ialah tujuan yang utama dalam melaksanakan pembangunan Nasional. Dalam upaya mencapai kesejahteraan rakyat Indonesia dibutuhkan peningkatan pembangunan nasional, dan untuk mewujudkannya upaya-upaya pembangunan yang berkesinambungan membutuhkan sarana di bidang-bidang yang dapat dijadikan penunjang untuk melaksanakan Pembangunan Nasional demi meningkatkan pendapatan, daya beli, kemandirian, taraf hidup, dan tercapainya kesejahteraan masyarakat.
Untuk membentuk suatu pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasar kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.[1] Maka Negara diharapkan dapat melaksanakan sesuai dengan apa yang telah ditetapkan dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Sehingga Negara dalam upaya mewujudkan cita-citanya tersebut, telah mengupayakan Pembangunan Nasional yang merupakan rangkaian upaya-upaya pembangunan yang berkesinambungan, meliputi seluruh kehidupan masyarakat, bangsa dan negara itu sendiri.
Dibutuhkan beberapa penyesuaian kebijakan maupun keputusan di bidang ekonomi termasuk sektor perbankan, yang diharapkan dapat membenahi dan memperkuat perekonomian nasional ke arah yang dicita-citakan. Dunia perbankan memiliki fungsi yang besar dalam memajukan perekonomian nasional. Perbankan mempunyai fungsi sebagai agent of development yaitu sebagai lembaga bertujuan untuk mendukung pelaksanaan pembangunan nasional. Peranan perbankan yang demikan itu, membawa konsekuensi tersendiri bahwa perbankan nasional dituntut untuk selalu dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dan seluas-luasnya. Guna meningkatkan pertumbuhan perekonomian dan melakukan pemerataan atas hasil-hasilnya yang dicapai, agar tercipta kestabilan nasional yang mengarah pada peningkatan kesejahteraan masyarakaat banyak.[2]
Bank merupakan lembaga keuangan yang menjadi tempat bagi badan usaha, lembaga pemerintah, swasta maupun orang pribadi selain sebagai tempat menyimpan dana juga bisa sebagai media dalam melakukan transaksi keuangan.[3] Bank keberadaannya dalam kehidupan masyarakat memiliki fungsi yang cukup penting, dikarenakan lembaga perbankan baik Bank umum maupun Bank perkreditan merupakan pondasi dalam sistem keuangan negara.
Usaha mengumpulkan dana dari masyarakat terus ditingkatkan dan diarahkan untuk menyediakan dana bagi pembangunan melalui lembaga keuangan yang efektif dan dipercaya oleh masyarakat. Sehingga bank semakin dapat mencapai segenap golongan masyarakat di seluruh Indonesia dan menciptakan lingkungan yang mendorong masyarakat agar mampu meningkatkan perannya secara aktif dalam pembangunan nasional.
Fungsi perbankan dalam mencari dana dari masyarakat dan selanjutnya menghimpun dana tersebut dalam bentuk deposit atau simpanan sangat menentukan pertumbuhan suatu bank, sebab jumlah dana yang berhasil dikumpulkan atau disimpan akan menentukan ukuran dana yang dapat dikembangkan oleh bank dalam bentuk penanaman dana yang menghasilkan. Seperti dalam bentuk pemberian kredit, pembelian efek-efek atau Surat Berharga dalam pasar uang.[4]